Apa Itu Riset Keyword?
Riset keyword adalah proses mencari dan menganalisis kata atau frasa yang diketik orang di mesin pencari seperti Google. Tujuannya adalah menemukan keyword yang relevan, punya volume pencarian yang cukup, dan sesuai dengan tujuan bisnis kamu.
Hasil dari riset ini digunakan untuk menyusun strategi konten, membuat halaman produk, artikel blog, atau bahkan kampanye iklan digital.
Kenapa Riset Keyword Penting dalam SEO?
SEO tidak hanya soal menulis konten yang bagus, tapi juga menjawab pertanyaan yang benar dari audiens yang tepat. Riset keyword membantu kamu:
- Menemukan topik yang memang dicari orang
- Menghindari menulis konten yang tidak punya peluang trafik
- Menyusun struktur website dan konten berdasarkan kebutuhan pengguna
- Menyesuaikan gaya bahasa sesuai dengan pencarian audiens
Dengan riset yang tepat, konten kamu punya peluang lebih besar untuk muncul di halaman pertama Google.
Apa yang Dicari dalam Riset Keyword?
Saat melakukan riset keyword, ada beberapa faktor yang biasanya dianalisis:
- Volume pencarian: berapa kali keyword dicari setiap bulan
- Tingkat persaingan: seberapa sulit menyaingi website lain di topik itu
- Intent pengguna: apakah mereka sedang mencari info, membandingkan, atau siap membeli
- Relevansi dengan bisnis: apakah keyword tersebut berkaitan langsung dengan produk atau layanan kamu
- Kesesuaian dengan funnel: keyword bisa ditargetkan untuk awareness, consideration, atau decision
Keyword terbaik bukan hanya yang paling banyak dicari, tapi yang paling sesuai dengan niat dan kebutuhan audiens kamu.
Jenis-Jenis Keyword yang Bisa Ditemukan
Hasil riset keyword biasanya mencakup:
- Short-tail keyword: umum dan tinggi persaingan (misalnya: “sepatu pria”)
- Long-tail keyword: lebih spesifik dan tertarget (misalnya: “sepatu kulit pria untuk kerja”)
- Informational keyword: biasanya berbentuk pertanyaan atau panduan
- Transactional keyword: menunjukkan niat membeli
- Navigational keyword: mencari nama brand atau produk tertentu
Kombinasi beberapa jenis keyword bisa digunakan dalam strategi SEO yang berlapis.
Tools untuk Melakukan Riset Keyword
Ada banyak alat bantu, baik gratis maupun berbayar, di antaranya:
- Google Keyword Planner (gratis, untuk iklan dan ide awal)
- Google Search (autocomplete dan related search)
- Google Trends (melihat tren pencarian)
- Ubersuggest
- Ahrefs
- Semrush
- AnswerThePublic
Kamu bisa mulai dari yang gratis, lalu beralih ke tools premium saat kebutuhan kamu berkembang.
Contoh Nyata Riset Keyword
Sebuah toko online menjual jaket kulit. Lewat riset keyword, mereka menemukan bahwa pencarian untuk “jaket kulit pria slim fit” lebih tinggi daripada “jaket kulit pria biasa”. Mereka lalu membuat halaman produk dan artikel yang mengandung keyword tersebut. Hasilnya, traffic organik meningkat dan produk tersebut jadi salah satu yang paling banyak terjual.
Kesimpulan
Riset keyword adalah langkah awal dalam strategi SEO yang efektif. Dengan memahami apa yang dicari orang dan bagaimana mereka mencarinya, kamu bisa membuat konten dan halaman yang lebih relevan, mudah ditemukan, dan lebih mungkin menghasilkan konversi. Tanpa riset keyword, strategi SEO hanya akan berjalan berdasarkan asumsi.